REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komjen Pol Budi Waseso menyebut calon kapolri baru bisa saja dari kalangan jenderal berbintang dua. Budi Waseso sendiri adalah jenderal bintang tiga yang menjadi salah satu kandidat pengganti Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti.
"Prioritas pertama memang bintang tiga, tapi tidak menutup kemungkinan ya dari bintang dua," ujarnya di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (6/6).
Menurut pria yang akrab disapa Buwas tersebut, saat ini banyak jenderal berbintang dua yang mumpuni dan berpotensi memimpin Polri. Namun begitu, dia tidak bersedia menyebut siapa saja bintang dua yang dimaksud tersebut.
Budi menilai tak masalah jika Polri dipimpin oleh seorang jenderal berbintang dua. "Kalau demi kepentingan Polri ya kenapa tidak, saya rasa tidak ada masalah," katanya.
Proses seleksi kapolri sendiri dilakukan dewan kepangkatan dan jabatan tinggi (Wanjakti) yang dipimpin oleh Kapolri Jenderal Badrodin Haiti. Menurut Buwas, tidak semua bintang tiga masuk dalam Wanjakti. Dia sendiri mengaku tak masuk dalam struktur dewan tersebut.