REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Jaro Ade, menyambut positif opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPL) yang diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Bogor. Opini ini menjadi kado istimewa untuk merayakan hari jadi kabupaten Bogor ke-534.
"Bertepatan dengan hari jadi ke-534 tahun, maka opini ini menjadi kado paling istimewa bagi seluruh warga Kabupaten Bogor. Ini merupakan opini pertama dari BPK yang didapat Kabupaten Bogor," kata Ade, di Bogor, Senin (6/6).
Status WTP ini didapat setelah BPK menyerahkan laporan hasil pemeriksaan yang dilakukan di kantor perwakilan BPK Jawa Barat. Opini WTP tersebut diberikan kepada 11 kabupaten kota di Jawa Barat.
Sementara, Kabupaten Bogor dan Purwakarta tercatat baru kali pertama menerima pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektivitas sistem pengendalian internal.
''DPRD Kabupaten Bogor menyampaikan selamat atas raihan opini LHP WTP, sekaligus berpesan supaya sekuat tenaga dipertahankan, bahkan kita memotivasi pemda agar lebih meningkat lagi kualitas penataan keuangan daerah sesuai tata aturan yang berlaku,'' kata Jaro Ade.
Dalam acara tersebut hadir di antaranya Bupati Bogor Hj Nurhayanti dan Ketua DPRD Kabupaten Bogor Jaro Ade yang didampingi oleh Wakil Ketua H Iwan Setiawan.