Senin 06 Jun 2016 21:49 WIB

Pertamina Lubricants Targetkan Penjualan Oli 2016 Sebanyak 560 Juta Liter

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: M.Iqbal
Fastron Premium
Foto: Dok: Pertamina
Fastron Premium

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - PT Pertamina Lubricants menargetkan penjualan oli pada tahun ini mencapai 560 ribu kiloliter atau 560 juta liter. Khusus untuk penjualan oli melalui bisnis liter, perusahaan memproyeksikan penjualan 160 ribu kiloliter atau 160 juta liter.

"Dibandingkan tahun lalu, kita upayakan naik. Memang pasar lagi turun, tercermin dari konsumsi BBM turun. Industri turun. Agak susah ya, kita upayakan bertahan," kata Direktur Utama Pertamina Lubricants Gigih Wahyu Hari lrianto di Jakarta, Senin (6/6).

PT Pertamina Lubricants sampai saat ini masih memimpin penguasaan pangsa pasar oli di Indonesia dengan total pangsa pasar saat ini mencapai 65 persen. Anak perusahaan PT Pertamina (Persero) ini sudah mengisi semua segmen yang ada.

Dari seluruh varian yang diproduksi, Prima XP dan Mesran sejauh ini yang memberikan kontribusi terbesar terhadap penjualan Pertamina Lubricants. Sementara varian Fastron setiap tahunnya mengalami pertumbuhan sekitar lima persen dengan kontribusi terhadap penjualan oli Pertamina Lubricants sekitar 30 persen.

Untuk segmen mobil-mobil supercar, Pertamina Lubricants mempunyai Fastron Platinum yang diluncurkan pada gelaran GIIAS 2015. Produk ini merupakan pembuktian bahwa perusahaan juga mampu menyediakan oli untuk mobil-mobil berteknologi tinggi atau supercar, meskipun di Indonesia pasar segmen ini masih terbatas.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement