Selasa 07 Jun 2016 10:42 WIB

'Teman Ahok Jangan Bawa Urusan Panas di Jakarta ke Singapura'

Rep: c39/ Red: Bilal Ramadhan
Salah satu stand Teman Ahok, relawan pendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Salah satu stand Teman Ahok, relawan pendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat kebijakan publik Agus Pambagio mengatakan, Teman Ahok tidak seharusnya membawa persoalan panas Ahok ke negara Singapura atau negara-negara lainnya.

“Kalau mau berkampanye, cek dulu peraturan negara itu bagaimana. Kan kampanye bisa macam-macam, kan Singapura masih takut. Ini urusan Ahok urusan panas di Indonesia, jangan bawa-bawa ke sana. Itu tak bisa,” kata Agus saat dihubungi Republika.co.id.

Menurut Agus, kunjungan dua orang dari Teman Ahok tersebut cenderung politis sehingga Pemerintah Singapura mempunyai hak untuk melakukan penangkapan tersebut.

“Itu kan sudah cross border, jadi ya terserah negara itu. Kalau dia (Teman Ahok--Red) tidak boleh berpolitik atau berkampanye, itu hak mereka (Singapura--Red) kan?” kata Agus.

Sebelumnya, salah satu pendiri Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas, membantah dirinya datang ke Singapura karena membawa kepentingan politik. Namun, akhirnya Amelia tidak membantah terkait rencana pengumpulan KTP di Singapura.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement