REPUBLIKA.CO.ID, VERSAILLES -- Pesepak bola Prancis Karim Benzema masih mengalami ketidakpastian mengenai status hukum kasus pemerasan terhadap Mathieu Valbuena yang dituduhkan kepadanya. Dikutip dari Marca, Rabu (8/6) pengadilan Kota Versailles Prancis menunda untuk membacakan putusan.
Penundaan ini sampai waktu yang masih belum ditentukan. Ini adalah kali kedua hakim menunda pembacaan putusan kasus Benzema-Valbuena. Semula direncanakan putusan akan diumumkan pada Mei lalu.
Harian L'Equipe di Prancis melaporkan pengacara Benzema sangat keberatan dengan penundaan yang terus menerus dilakukan oleh pengadilan Versailles. Tim pengacara pemain Real Madrid ini sudah mendesak pengadilan untuk segera memutuskan perkara sejak April lalu.
Karena situasi tidak jelas akan status hukumnya ini telah merugikan Benzema. Karena tim nasional Prancis beralasan tak mau memanggil Benzema bila kasusnya belum selesai.
Hingga Prancis mengumumkan 23 nama pemain untuk Piala Eropa, nama Benzema tak dimasukkan. Sehingga pemain 27 tahun itu hanya akan jadi penonton di turnamen yang dihelat di Negeri Ayam Jantan.