Jumat 10 Jun 2016 13:58 WIB

Sandiaga: Dibutuhkan Gubernur DKI yang Berfokus Penurunan Harga 

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyampaikan visi dan misi usai mengembalikan formulir pendaftaran Calon Gubernur DKI Jakarta dari Partai Demokrat di Jakarta, Jumat (22/4).
Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyampaikan visi dan misi usai mengembalikan formulir pendaftaran Calon Gubernur DKI Jakarta dari Partai Demokrat di Jakarta, Jumat (22/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal calon gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menghargai apa yang dilakukan pemerintahan Basuki Tjahaja Purnomo alias Ahok dalam menangani melonjaknya harga kebutuhan pokok jelang Ramadhan. Cuma sayangnya mengapa pasar murah dilakukan cuma tiga pekan dan dilakukan hanya selama bulan puasa? 

Sebagaimana diberitakan, pada Ramadhan 2016, Pemerintah Provinsi KI Jakarta akan menggelar pasar murah khusus untuk masyarakat berpenghasilan rendah pada tanggal 27 Juni hingga 1 Juli 2016 mendatang. Pasar murah diperuntukkan kepada penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP), penghuni rumah susun, dan juga petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).

Pasar murah itu akan digelar di sekitar perkampungan dan rumah susun atau di 44 titik di seluruh DKI Jakarta. Stok yang disiapkan, yaitu 102 ton daging sapi dan 55 ton daging ayam.

Menurut Sandi, program seperti ini seharusnya diperbanyak atau diperluas bagi masyarakat Jakarta yang kian sulit membiayai hidupnya karena menjulangnya harga kebutuhan pokok. 

"Warga Jakarta  perlu program-program seperti ini , ditambah dengan bantuan langsung tunai , dan ditambah dengan sosok gubernur yang fokus pada penurunan harga setiap saat, bukan hanya selama tiga pekan," jelas Sandi melalui keterangan pjersnya, Jumat (10/6)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement