REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Lokasi utama puing jet EgyptAir yang jatuh di timur Mediterania bulan lalu telah diidentifikasi oleh kapal milik Deep Ocean Search, komite investigasi yang dipimpin Mesir, Rabu (15/6).
John Lethbridge, kapal pencari yang dikontrak pemerintah Mesir bekerja melawan waktu untuk menemukan kotak hitam. Peneliti mengatakan, kotak hitam akan membantu menjelaskan mengapa pesawat MS804 jatuh pada 19 Mei, menewaskan semua 66 orang di dalamnya.
John Lethbridge telah memberikan gambar pertama dari reruntuhan. Sebuah tim pencari bersama dengan peneliti sekarang akan menggambar peta tempat distribusi reruntuhan ini.
Tidak diketahui bagian mana dari pesawat yang telah ditemukan atau apakah perekam penerbangan kedua ditemukan. Perekam, satu untuk suara dan satu lagi untuk data yang ada di ekor Airbus A320.
Puing-puing yang dikumpulkan sebelumnya juga akan diserahkan kepada komite investigasi setelah prosedur standar yang dilengkapi dengan bukti forensik.
Untuk memulihkan kotak hitam sekitar tiga ribu meter di bawah permukaan laut, peneliti harus menentukan sinyal ke dalam beberapa meter dan menetapkan apakah pingers masih terhubung ke perekam.