REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guna memenuhi kebutuhan dana masyarakat di bulan Ramadhan dan selama musim liburan Idul Fitri, Bank Mandiri menyiapkan dana Rp 25,4 triliun atau sekitar Rp 1,15 triliun per hari pada periode 20 Juni-11 Juli 2016
"Dari jumlah tersebut, 85 persen atau Rp 21,6 triliun dialokasikan untuk kebutuhan ATM dan 15 persen atau Rp 3,8 triliun untuk memenuhi kebutuhan cabang," kata Corporate Secretary Bank Mandiri, Rohan Hafas, Kamis (16/6).
Khusus untuk kebutuhan ATM, Rohan mengungkapkan, perseroan menyiapkan uang rata-rata sebesar Rp 2,0 triliun/hari pada dua pekan sebelum dan setelah Idul Fitri atau naik sebesar 10 persen dari hari biasa.
Menurut Rohan, sebesar 40 persen dari jumlah dana itu akan didistribusikan di wilayah Jabodetabek, sementara 60 persen lainnya akan disalurkan ke kota-kota besar di Indonesia di luar Jabodetabek seperti, Medan, Semarang, Surabaya dan Bandung.
Selain itu, Bank Mandiri juga akan mengoperasikan 200 kantor cabang secara bergantian di seluruh Indonesia selama cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1437 H agar dapat tetap dapat melayani kebutuhan masyarakat. Khusus pada 4, 5, 7 dan 8 Juli 2016, layanan yang diberikan adalah untuk penerimaan setoran BBM/non BBM dari SPBU dan transaksi perbankan terbatas.
Rohan menjelaskan, layanan transaksi perbankan terbatas yang diberikan meliputi penarikan tunai, setoran tunai dan transfer antar rekening Bank Mandiri. Adapun jika nasabah akan melakukan penarikan tunai di atas Rp 20 juta, nasabah harus menginformasikan sehari sebelumnya.