Kamis 16 Jun 2016 21:17 WIB

Pengoperasian Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta Ditunda

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Dwi Murdaningsih
Pekerja sedang membersihkan ruangan Boarding di Terminal Tiga Ultimate Bandara Soetta, Tangerang, Banten, Kamis (16/6). (Republika/Tahta Aidilla)
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Pekerja sedang membersihkan ruangan Boarding di Terminal Tiga Ultimate Bandara Soetta, Tangerang, Banten, Kamis (16/6). (Republika/Tahta Aidilla)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengoperasian Terminal 3 Ultimate Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang rencananya akan beroperasi pada 20 Juni akhirnya ditunda hingga setelah lebaran.

Hal ini disampaikan Direktur Bandar Udara Kemenhub Yudhi Sari mengatakan, hari ini telah dilakukan ujicoba keandalan peralatan untuk pelayanan keselamatan dan keamanan dalam rangka pengoperasian terbatas guna menjamin operasi penerbangan sesuai undang undang yang berlaku.

Ia menambahkan, pengujian yang dilakukan sebagai tolak ukur rencana pengoperasian dari keandalan sistem pelayanan penumpang, check ini, security dan screning sistem.

Atas hasil pengujian didapati jaringan listrik untuk operasional terminal 3 ultimate tidak bekerja sesuai standar yang ditetapkan, dan genset yang tersedia hanya sampai panel distribusi, tidak sampai terminal.

"Pengoperasian terbatas pada 20 Juni ditunda sementara sampai terpenuhinya persyaratan terkait keselamatan, keamanan, dan pelayanan," katanya saat jumpa pers di Kantor Kemenhub, Jakarta, Kamis (16/6) malam.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement