REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan akan meresmikan pengoperasian perdana tiga kapal ferry dengan Lintasan Pelabuhan Panjang, Lampung ke Tanjung Priok (PP). Pengoperasian perdana tersebut direncanakan Rabu (22/6). Lintasan Tanjung Priok ke Pelabuhan Panjang diyakini memudahkan pemudik dari dan menuju Sumatera, yang biasanya melalui jalur Merak-Bakauheni.
Kepala Biro Pusat Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub Hemi Pamuraharjo mengatakan, program tersebut merupakan program Operator Pelayaran PT Atosim Lampung Pelayaran (ALP). "Akan diresmikan oleh Dirjen Hubla (mewakili Menhub) besok, di Lampung," ujarnya, Selasa (21/6).
Kehadiran jalur tersebut, ia katakan, bertujuan untuk mengurangi beban Merak-Bakauheni. "Rencananya akan beroperasi reguler atau tidak hanya pada masa angkutan lebaran," ungkapnya.
Berdasarkan informasi yang diterima Republika.co.id, beragam keuntungan bisa didapat pemudik antara lain, harga tiket murah, kebersihan kondisi kapal, tidak macet, hemat tol, ban, oli, dan mesin. Selain itu penumpang juga dapat beristirahat selama tujuh hingga delapan jam.
Untuk tarif, dibandrol dengan harga Rp 55 ribu untuk dewasa, hingga Rp 35 ribu untuk anak-anak.
Berikut daftar tarif yang ditawarkan:
1. Dewasa : Rp 55 ribu
2. Anak : Rp 35 ribu
3. Sepeda, 2m : Rp 90 ribu
4. Motor Roda 2m : Rp 115 ribu
5. Motor Besar Atas 250cc/ Motor Roda 3,3m : Rp 180 ribu
6. Sedan, jeep dan sejenisnya, 5m : Rp 475 ribu
7. Mobil pikap dan box, 5m : Rp 450 ribu
8. Bus kecil, 9m : Rp 965 ribu
9. Truck sedang (colt diesel), 7,5m : Rp 825 ribu
10. Bus besar, 10,5m : Rp 1.455.000.
11. Truk besar, 12m (Fuso) : Rp 1.275.000.
12. Tronton, 15m : Rp 1.720.000.
13. Trailer 20", 15m : Rp 2.115.000.
14. Trailer 40", 16m : Rp 3.305.000.
15. Alat Berat : Nego