Rabu 22 Jun 2016 09:46 WIB

Peran Keturunan Rasul SAW Asal Yaman atas Islamisasi Nusantara

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Nasih Nasrullah
Suasana pembangunan perluasan Masjid Raya Baiturrahman di Banda Aceh, Aceh, Jumat (3/6).(Antara/Irwansyah Putra)
Foto: Antara/Irwansyah Putra
Suasana pembangunan perluasan Masjid Raya Baiturrahman di Banda Aceh, Aceh, Jumat (3/6).(Antara/Irwansyah Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, Berbicara soal islamisasi nusatara, maka tidak terlepas dari berbagai diskusi  tiga hal.  Azyumardi Azra dalam “Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad 17 dan 18”, mengatakan ketiga hal itu yaitu asal mula kedatangan Islam, penyebar atau pembawa agama ini, hingga kapan agama ini masuk ke Tanah Air.

Beberapa teori asal mula kedatangan Islam itu antara lain teori Islam dari Anak Benua India, Gujarat, dan Arab atau Timur Tengah. Bila dibaca dengan baik, kata Azra, maka akan terungkap bahwa satu dan lainnya saling berkorelasi dan saling mempengaruhi segenap proses yang ada.

Akselerasi Islamisasi nusantara terjadi pada abad ke-12 hingga 16. Dan kemungkinan, secara perlahan berlangsung pada abad-abad pertama Hijriyah.   

Baik teori Anak Benua India, Arab dan atau Timur Tengah dikaitkan, maka akan mengaitkan pada keterlibatan keturunan Rasul dalam proses islamisasi Nusantara.