REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Umumnya masjid-masjid besar di Jakarta dan kota-kota lainnya di Indonesia menyiapkan menu buka puasa gratis untuk para jamaah. Namun Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK) Menteng Jakarta Pusat tidak hanya menyediakan menu buka puasa, tapi juga menu sahur bagi mereka yang menginap di masjid tersebut.
“Sejak hari pertama puasa kami menyediakan menu berbuka puasa dan sahur untuk para jamaah,” kata Ketua Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK) H M Aksa Mahmud kepada Republika seusai qiyamullail dan rangkaian shalat Shubuh berjamaah di MASK Jakarta, Rabu (22/6).
Aksa menambahkan, MASK menyiapkan menu buka puasa sekitar 1.000 nasi boks per hari. “Namun biasanya ada saja jamaah yang menyumbang menu buka puasa, sehingga total bisa mencapai 1.500 boks per hari,” tuturnya.
Adapun jumlah menu sahur pada 20 hari pertama sekitar 400-500 boks. Pada malam ke-21 hingga ke-29, MASK mengadakan i’tikaf 10 malam terakhir Ramadhan. Jumlah jamaah mencapai ribuan orang.
“Puncaknya adalah malam tanggal 27 Ramadhan, bisa mencapai 5.000-6.000 orang. MASK menyediakan sekitar 5.000-6.000 boks sesuai kebutuhan jamaah,” ujar Aksa.
Aksa mengemukakan, MASK menyediakan menu berbuka maupun menu sahur semata-mata untuk melayani jamaah. “Hal itu agar para jamaah dapat beribadah dengan tenang, termasuk berbuka puasa maupun menikmati makan sahur. Jadi, sejak hari pertama Ramadhan MASK sudah menyediakan menu berbuka puasa maupun sahur,” papar Aksa Mahmud.