Rabu 22 Jun 2016 15:52 WIB

PSSI Minta Putaran Kedua ISC A Ditunda Demi Timnas

Rep: Ali Mansur/ Red: Israr Itah
Pelatih Timnas Alfred Riedl
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Pelatih Timnas Alfred Riedl

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hingga saat ini tim nasional Indonesia belum mulai beraktivitas meski sudah memiliki pelatih Alfred Riedl. Padahal mereka tidak memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan skuat timnas yang kokoh.

Apalagi dalam waktu dekat timnas Indonesia bakal tampil pada ajang Piala AFF 2016. Maka, dari PSSI meminta agar putaran kedua Indonesia Soccer Championship (ISC) A ditunda lebih dulu demi kepentingan timnas Indonesia.

Permintaan ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Azwan Karim. Rencananya, Indonesia akan berlaga pada ajang Piala AFF 2016 pada November. Apalagi Riedl memiliki target, skuat Garuda dapat tampil pada laga puncak AFF 2016.

"Untuk mengakomodasi timnas, selain soal pemanggilan pemain akan juga dibahas apakah putaran kedua ISC bisa ditunda dahulu," kata Azwan di kantor PSSI, Rabu (22/6).

Kendati demikian, Komite Teknik PSSI juga masih harus menunggu hingga putaran pertama ISC A berakhir. Setelah itu, baru bisa ditentukan pemanggilan pemain-pemain untuk timnas sesuai yang diinginkan oleh Riedl. Karena tidak ingin terburu-buru memanggil pemain untuk membela timnas Indonesia pada ajang Piala AFF 2016 nanti.

Azwan memiliki alasan pihaknya mengharapkan putaran kedua ISC A ditunda. Sebab hal itu akan memberikan keluasan kepada pelatih asal Austria itu sedang menilai para pemain yang berlaga di ISC 2016 untuk bisa membela tim nasional. Azwan yakin operator ISC, PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS) mengerti dengan kondisi seperti ini. 

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement