REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Prangko bergambar wajah sendiri atau prangko Prisma laris dipesan masyarakat untuk mengirim kartu ucapan Lebaran. Di Kantor Pos Besar Malang, permintaan prangko prisma Ramadhan tahun ini meningkat jika dibandingkan tahun lalu.
Ramadhan tahun lalu pemesanan prangko Prisma mencapai 400 sheet. Tahun ini pemesanan meningkat menjadi 500 sheet. Manajer Perkembangan dan Pemasaran Kantor Pos Outlet Malang Anna Maria Ulfa mengatakan prangko Prisma diminati masyarakat baik perorangan maupun instansi.
"Berbagai instansi baik pemerintah maupun swasta mencetak logo instansinya sebagai prangko kartu pos lebaran," kata Anna pada Rabu (22/6).
Waktu pembuatan yang singkat serta harga yang terjangkau menjadi daya tarik utama prangko Prisma. Pemesan cukup merogoh kocek Rp 3 ribu untuk satu keping prangko. Atau, jika ingin mencetak delapan gambar yang berbeda dalam satu sheet, pemesan hanya perlu membayar Rp 32 ribu. Hanya dalam waktu sepuluh menit prangko Prisma sudah di tangan.
Meski aplikasi pesan instan sudah banyak bertebaran dan lebih praktis, kartu pos ucapan lebaran masih punya peminat. Mengirim ucapan lewat kartu pos, kata Anna, dipandang lebih prestise daripada ucapan lewat surat elektronik atau pesan singkat.
Pengguna prangko Prisma tak perlu meragukan keaslian kertas prangko. "Kertas yang digunakan untuk mencetak Prisma sama dengan kertas yang terdaftar di Perusahaan Umum Percetakan Uang Indonesia (Perum Peruri)," pungkas Anna.
Prangko senilai Rp 3 ribu ini dapat digunakan untuk mengirim kartu pos ke seluruh Indonesia hingga luar negeri. Wisatawan mancanegara juga tak ketinggalan mencetak prangko Prisma. Para turis paling gemar mencetak gambar dirinya dengan latar belakang pemandangan atau bangunan khas Malang.