Kiriman Paket dan Surat PT Pos Naik 25 Persen

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Ani Nursalikah

Kamis 23 Jun 2016 12:16 WIB

Petugas menata paket kiriman sebelum dikirim di Kantor Pos Besar, Jakarta, Rabu (7/5). Foto: Republika/Prayogi Petugas menata paket kiriman sebelum dikirim di Kantor Pos Besar, Jakarta, Rabu (7/5).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Pos Indonesia (Persero) telah mempersiapkan diri untuk melayani masyarakat yang ingin mengirimkan paket Lebaran ataupun lainnya pada momen Ramadan dan Idul Fitri tahun ini. Seluruh personel dan juga armada sudah disiapkan jauh-jauh hari untuk mengantisipasi lonjakan kiriman.

Menurut Direktur Surat dan Paket PT Pos Indonesia (Persero) Agus F Handoyo, akan ada peningkatan jumlah kiriman paket dan surat setiap memasuki Ramadan dan Idul Fitri. Yakni, peningkatannya sekitar 25 persen dibandingkan dengan hari-hari biasa. Sehingga, diperlukan kerja ekstra dari Pos Indonesia agar masyarakat bisa terlayani dengan maksimal.

“Mulai dari proses collecting, processing dan transporting sudah dipersiapkan dengan baik,” ujar Agus kepada wartawan, Rabu malam (22/6).

Untuk pengiriman, kata dia, semua moda transportasi akan digunakan. Dari jalur darat semua armada yang dimiliki Pos Indonesia akan dikerahkan mengantar paket titipan masyarakat. Selain itu, ditambah dengan armada bantuan dari pihak ketiga yang selama ini telah bekerja sama dengan Pos.

Melalui udara, kata dia, Pos Indonesia telah bekerja sama dengan Garuda untuk pengirimannya. Pos juga bekerja sama dengan maskapai penerbangan lain seperti Citilink, Lion Air dan Sriwijaya Air, khususnya untuk pengiriman luar pulau Jawa.

"Demikian juga dengan moda angkutan laut, telah disiapkan angkutan laut," katanya.

Menurut Agus, lalu lintas pengiriman barang terbanyak ada di Pulau Jawa yakni sekitar 67 persen. Sisanya kiriman keluar dan masuk Jawa, seperti dari Makasar, dan Palembang serta daerah lainnya.

Khusus untuk angkutan udara, PT Pos tidak lagi memusatkan di Cengkareng. Tapi akan kirim langsung dari daerah, tanpa harus ke Jakarta dulu. "Penerbangan langsung kita maksimalkan sehingga kiriman bisa lebih cepat sampai,” katanya.

Agus mengatakan tahun ini PT Pos jauh lebih siap karena persiapan sudah dilakukan satu bulan sebelum datangnya Ramadhan. Selain itu, PT Pos juga sudah melakukan banyak hal untuk memperbaiki proses pengiriman. Salah satunya, membenahi tempat pemrosesan dan penyortiran barang kiriman agar bisa lebih efesien.

Terpopuler