REPUBLIKA.CO.ID, FRANKFURT -- Seorang pria bertopeng yang melakukan penembakan di sekitar bioskop di Frankfurt, Jerman Barat telah dilumpuhkan oleh pihak kepolisian, Kamis (24/6).
Ia ditembak mati oleh petugas karena dinilai sangat membahayakan.
Pelaku memasuki Bioskop Kinopolis pada pukul 3 sore waktu setempat. Saat sebuah film ditayangkan, ia tiba-tiba bersuara dengan keras sambil memperlihatkan senjata api laras panjang yang disandarkan di bahunya.
Orang-orang di bioskop langsung panik dan melarikan diri. Namun, sebagian masih terperangkap di dalam dengan begitu ketakutan.
Sesaat setelah tembakan terdengar, polisi langsung melakukan penyerbuan. Saat itu, pelaku tengah memegang sandera dan mengacungkan senjata.
"Karena itu, petigas langsung menembak mati pria bersenjata tersebut," ujar menteri urusan publik di negara bagian Hesse, Peter Beuth, dilansir BBC, Kamis (24/6).
Polisi menerima panggilan darurat dan dengan cepat mendatangi lokasi. Penelpon mengatakan terdapat empat tembakan yang dibuat oleh pria bertopeng itu.
Belum diketahui secara pasti apakah motif yang mendasari pelaku melakukan penembakan di bioskop. Namun, ia dikatakan memiliki mental yang tidak stabilm pihak berwenang Jerman mengatakan ia tak berkaitan dengan kelompok teroris.