Jumat 24 Jun 2016 17:20 WIB

Duet Mensos Khofifah-Ratu Atut Nyanyikan Tiga Lagu di Lapas

Gubernur Banten nonaktif Ratu Atut Choisiyah, keluar dari gedung KPK usai diperiksa oleh penyidik di Jakarta, Rabu (27/5).
Foto: Antara/Adam Bariq
Gubernur Banten nonaktif Ratu Atut Choisiyah, keluar dari gedung KPK usai diperiksa oleh penyidik di Jakarta, Rabu (27/5).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa dan mantan gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah berduet di Lapas Klas IIA Wanita Tangerang, Jumat. Tiga lagu dinyanyikan keduanya yang berjudul terajana, terlena dan keagungan tuhan yang diiringi band yang dimainkan warga binaan.

Suasana semakin riuh saat sejumlah warga binaan ikut berjoget. Kegembiraan tampak di aula lapas yang dipenuhi perempuan warga binaan. Ratu Atut yang berpakaian gamis serba hitam dipadukan jilbab hitam juga tampak semangat bernyanyi, suaranya juga cukup merdu dan mampu mengikuti alunan musik dengan baik.

Terpidana kasus suap Pilkada Banten itu divonis tujuh tahun penjara di tingkat kasasi, vonis tersebut lebih berat dari hukuman yang dijatuhkan majelis hakim Tipikor yaitu empat tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider lima bulan kurungan.

Sedangkan Khofifah yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU berada di lapas dalam rangka bakti sosial dan amaliah Ramadhan.

Sebelumnya, Khofifah juga mengunjungi Lapas Klas IIB Anak wanita Tangerang dalam rangka kegiatan yang sama serta penyerahan bantuan berupa kain sarung, mukena dan sajadah. Di Lapas tersebut, Khofifah mengaji bersama warga binaan sambil memberikan tausiah kepada mereka.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement