REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN -- Sepuluh hari menjelang lebaran Idul Fitri 2016, harga sejumlah jenis sayuran di pasar tradisional di Kabupaten Kuningan mulai merangkak naik. Kondisi itu dikeluhkan pedagang maupun pembeli.
Berdasarkan pantauan di Pasar Kuningan, Ahad (26/6), harga komoditas sayuran yang naik di antaranya terjadi pada kentang, wortel, bawang merah dan tomat.
Untuk komoditas wortel, harganya mengalami kenaikan dari Rp 13 ribu per kg menjadi Rp 17 ribu per kg, kentang dari Rp 12 ribu per kg menjadi Rp 18 ribu per kg dan tomat naik dari Rp 8 ribu menjadi Rp 10 ribu per kg.
Sedangkan bawang merah dan cabe merah rata-rata mengalami kenaikan sebesar Rp 5 ribu per kg.
Salah seorang pedagang sayuran, Ninih mengatakan, naiknya harga sayuran itu disebabkan meningkatnya permintaan dari warga. Selain itu, pasokan dari distributor pun mengalami penurunan sehingga otomatis menaikkan harga komoditas.
"Naiknya harga sayuran ini membuat pembeli jadi berkurang sehingga omset jadi turun," keluh Ninih.
Keluhan senada disampaikan seorang pembeli, Iis. Dia mengatakan, dengan naiknya harga kebutuhan di pasaran, telah membuat pengeluarannya menjadi bertambah besar.
"Tolonglah, saya minta ke pemerintah agar harga-harga di pasaran jangan melambung tinggi, apalagi pas nanti lebaran," kata Iis.