Senin 27 Jun 2016 01:10 WIB

Situs Persija Diretas, Diduga Akibat Buntut Kerusuhan oleh Jakmania

Situs Persija yang diretas.
Foto: Persija.co.id
Situs Persija yang diretas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laman resmi Persija Jakarta diretas pada Ahad (26/6). Diduga aksi ini merupakan respons atas kerusuhan yang ditimbulkan pendukung Persija Jakmania pada laga ISC kontra Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (24/6).

Halaman utama situs Persija.co.id berubah hitam dengan gambar tokoh Joker dalam serial komik Batman di atasnya. Di bawah gambar itu tertulis pesan:

"Why So Serious? Madness, is like gravity, all it takes is a little push. 1 Died, 6 Badly Injured. Well done, Jak (Mengapa terlalu serius. Kegilaan seperti gravitasi, hanya butuh satu dorongan. Satu meninggal, enam luka serius. Bagus, Jak)".

Enam anggota kepolisian dari Polda Metro Jaya menjadi korban luka berat atas insiden di SUGBK tersebut. Bahkan satu dikabarkan, mengalami kritis lantaran dikeroyok para Jakmania.

Aksi tersebut ternyata masih berbuntut panjang. Pada Sabtu (25/6) malam, sebuah butik penjualan pernak-pernik Persija Jakarta di bilangan Jakarta Pusat menjadi korban sasaran serangan sekelompok orang tak dikenal.

Diduga peretas situs Persija ini juga mengutuk aksi Jakmania. Menurut penelusuran Republika.co.id, diduga pihak peretas situs Persija sama dengan pihak yang meretas laman KPAI awal Mei lalu, yakni Skeptix. 

Ketika itu KPI mengeluarkan pernyataan mendukung pemblokiran sejumlah gim online yang dianggap berbahaya. Skeptix beraksi dengan meretas situs KPAI dan menuliskan nama-nama yang diduga anggotanya. 

 

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 7 4 3 0 10 7 15
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 7 3 3 1 9 5 12
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement