REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Tulus mengaku di saat Ramdhan tetap menerima pekerjaan untuk mangung di beberapa tempat. Hanya saja porsi tersebut dikurangi dari hari-hari biasanya. "Jalan terus, tapi lebih banyak minta ke management untuk banyak libur, biar lebih sering buka puasa di rumah," kata penyanyi lagu 'Pamit' ini.
Tulus merasa, Ramadhan merupakan waktu menghabiskan waktu bersama keluarga. Melihat jadwal kesibukannya yang sepanjang tahun selalu padat dengan jadwal rekaman dan mangung di pelbagai acara.
Momen langka yang didapat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga tidak ingin disia-siakan oleh penyanyi asal Bukittinggi ini. Sebisa mungkin jadwal acaranya akan dikurangi untuk melakukan kegiatan-kegiatan di bulan Ramadhan seperti berbuka bersama hingga melakukan shalat tarawih di rumah.
Dia mengatakan, biasanya ketika melakukan Tarawih di rumah, ruang keluarga di sulap menjadi tempat shalat bersama dengan menggeser sofa-sofa dan barang yang ada. Meski tahun ini orang tua Tulus melakukan ibadah umrah untuk mengisi bulan Ramadhan, dia tetap merasa berada di rumah bersama anggota keluarga lebih penting.
"Sepanjang tahun bisa dibilang kerja amat sangat keras, bisa dibilang enggak ada istirahatnya. Di bulan Ramadhan ini tetap produktif cuma ritmenya lebih pelan," kata pria berusia 28 tahun ini.
Sebisa mungkin Tulus akan menyempatkan waktu berbuka dan sahur bersama keluarga. Sebab setelah Lebaran dia harus berhadapan dengan jadwal yang kembali padat.