Ahad 03 Jul 2016 17:56 WIB

TNI Diharap Resmikan Kebijakan Jilbab untuk Kowad

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Yudha Manggala P Putra
Korps Wanita Angkatan Darat (KOWAD) TNI mengenakan jilbab.
Foto: Antara//Irwansyah Putra
Korps Wanita Angkatan Darat (KOWAD) TNI mengenakan jilbab.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI Jazuli Juwaini menyatakan sangat mengapresiasi kebijakan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo membolehkan seluruh anggota wanita TNI AD (Kowad) mengenakan jilbab. Ia pun berharap kebijakan itu bisa dijadikan keputusan resmi oleh TNI.

“Saya atas nama ketua Fraksi PKS mengapresiasi pernyataan Panglima TNI terkait diperbolehkannya untuk jilbab tentara perempuan, ini menunjukan panglima memang sangat menghargai dan memahami tentang kebebasan,” ujar Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini saat dihubungi Republika.co.id, Ahad (3/7).

Jazuli berharap pernyataan tersebut segera disusul dengan keputusan resmi secara tertulis dari pihak TNI. Hal itu penting, mengingat keputusan resmi menjadi dasar bagi tentara perempuan untuk mengenakan jilbab.

Selain itu, keputusan resmi agar dapat disusun juga aturan teknis mengenai pemakaian jilbab saat sedang bertugas. “Kita berharap segera disusul keputusan tertulisnya setelah lebaran, sebagai sebuah landasan agar tentara wanita tidak gamang bagi yang mau menggunakan,” ujarnya.