REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Gara-gara dibakar cemburu, sopir angkutan kota (angkot) di Bogor tega menghabisi nyawa istrinya sendiri yang bekerja sebagai tukang jahit. Jasad korban Komsiah (46 tahun), warga Kampung Kebon Duren, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, ditemukan membusuk di sebuah selokan Senin (4/7).

Jasad korban ditemukan di area kuburan Cina , Kelurahan Cimekar, Kecamatan Cibinong, kemudian dievakuasi oleh jajaran Polsek Cibinong untuk dibawa ke rumah sakit.

Menurut Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus, tersangka pembunuhan tersebut adalah RW (39), seorang sopir angkot trayek 72 di Bogor. Korban tega menghabisi nyawa korban lantaran cemburu. Tersangka berhasil diringkus polisi pada Sabtu (25/7) sekitar pukul 20.00 WIB.

Menurut pengakuan tersangka, ia nekad membunuh istrinya dengan cara memukul kepala korban dan mencekik lehernya. Setelah korban meninggal, pelaku membuang jasad istrinya ke selokan tak jauh dari tempat kejadian perkara.

Kasus pembunuhan ini berawal dari kecurigaan keluarga lantaran korban tak pulang beberapa hari. Menurut pengakuan anak korban, kata Yusri, terakhir kali ibunya pergi bersama bapaknya pada Sabrtu (25/6) pagi. Setelah itu korban tak pernah kembali.

Anak korban kemudian melaporkan kasus tersebut kepada polisi. Dari hasil penyelidikan polisi terungkap bahwa korban tewas dibunuh oleh suaminya sendiri. "Tersangka  mengaku cemburu dan sakit hati,’’kata Yusri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika