REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asisten pelatih Persib Bandung, Herrie Setyawan mengalami musibah tidak mengenakan saat mudik untuk merayakan lebaran di Cirebon. Mobil miliknya menjadi korban kejahatan oleh oknum tak bertanggung jawab di kampung halamannya pada Selasa (5/7)) dini hari.
Herrie menemukan kondisi kaca mobilnya dalam keadaan pecah sepulang dari masjid. Pelaku diduga hanya berniat memecahkan kaca saja karena tidak ada indikasi tindakan kejahatan lain.
Herrie sendiri bersyukur tidak ada barang yang hilang akibat kejadian tidak tersebut. "Malam kondisinya tidak apa-apa, tapi sepertinya subuh dipecahkannya, karena baru kelihatan (pecah) sepulang dari masjid. Alhamdulilah tidak ada barang yang hilang," kata Herrie seperti dikutip dari laman resmi klub, Rabu (6/7)
Pria yang pernah menjadi carataker menggantikan Dejan Antonic enggan berburuk sangka kepada pihak-pihak yang mungkin sengaja melakukan itu. Dia hanya berharap, ke depan kejadian tersebut tak terulang kembali.
Harrie merasa aneh dengan peristiwa ini, sebab hanya mobil dirinya yang kacanya dipecahkan. Padahal, banyak mobil lainnya. "Di dalam mobil ada beberapa sepatu dan barang lain, tapi tidak dicuri. Semoga tidak terulang lagi," kata Herrie.