REPUBLIKA.CO.ID, CILEUNYI -- Antrean panjang kendaraan mulai mengular di pintu keluar Tol Cileunyi, Bandung, Kamis (7/7) siang. Peningkatan arus mudik yang naik di ruas Tol Cipularang-Purbaleunyi pada hari kedua lebaran ini membuat antrean di pintu keluar Tol Cileunyi mencapai tiga kilometer.
Untuk mengatasi hal tersebut, operator Tol Cipularang-Purbaleunyi membuka tambahan gardu pembayaran bagi kendaraan yang keluar di exit Tol Cileunyi.
"Kami membuka 10 gerbang untuk yang keluar, tadinya kan ada tujuh, yang dua lagi kita ambil dari fungsi gardu masuk," kata Kasi Gerbang Tol Cileunyi, Riana Iwandha kepada Republika, Kamis (7/7).
Riana mengatakan, jika antrean masih mengular, Jasa Marga akan melakukan tindakan lain. Yakni, membuka jalur arah Bandung untuk kendaraan menuju pintu Tol Cileunyi (contra flow). "Kalau masih padat, akan diberlakukan contra flow dari KM 147 sampai gerbang keluar di KM 155," kata dia.
Pantauan Republika.co.id pada Kamis (7/7) siang, antrean panjang di pintu Tol Cileunyi merupakan imbas dari ramainya arus lalu lintas di Tol Cipularang-Purbaleunyi. Situasi arus di ruas tol yang menghubungkan Cikampek hingga Bandung ini pada hari kedua lebaran, lebih ramai dibanding H-6 hingga H-1.
Jarak antarmobil pun amat rapat ketimbang sepekan belakangan. Meski demikian, kendaraan masih dapat dipacu hingga kecepatan 80 km per jam.