Selasa 12 Jul 2016 06:00 WIB

Ternyata 11 Kampus Top Dunia Didanai Uang 'Wakaf'

Rep: marniati/ Red: Nasih Nasrullah
Salah satu gedung kampus Harvard, Amerika Serikat.
Foto: Reuters
Salah satu gedung kampus Harvard, Amerika Serikat.

REPUBLIKA.CO.ID, Sejak wakaf (endowment), dipraktikkan sebagai penopang pendidikan di Barat, pada 1502 M oleh Lady Margaret Beaufort, Countess of Richmond (Pangeran wanita) atau nenek untuk Raja Henry VIII,  di Universitas Oxford (Lady Margaret Profesor of Divinity ) dan Cambridge (Lady Margaret Profesor of Divinity), wakaf di Barat hingga kini menjadi motor penggerak penting kemajuan pendidikan, terutama perguruan tinggi.    

Lembaga akademis, seperti perguruan tinggi dan universitas di Eropa dan Amerika, menggunakan dana wakaf untuk membiayai biaya operasional universitas.

Selain itu, dana wakaf juga digunakan untuk membiayai setiap lembaga yang ada di Universitas. Contohnya untuk pemberian beasiswa.

Besaran wakaf dari universitas top dunia ini bervariasi. Namun yang pasti pengelolaan dana wakaf pendidikan di dunia Barat berjalan maksimal. Hal ini terbukti dengan banyaknya universitas top dunia yang dikelola dengan sistem wakaf pendidikan.