REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Sejumlah pimpinan DPRD Kota Medan menyambangi lokasi kebakaran Pasar Aksara dan Buana Plaza di Jalan Aksara, Kecamatan Medan Tembung, Medan, Rabu (13/7). Ketua Komisi C DPRD Kota Medan Anton Panggabean mengatakan pihaknya akan memanggil Wali Kota Medan Tengku Dzulmi Eldin terkait kejadian tersebut.
Menurut Anton, pemanggilan ini untuk membahas solusi untuk para pedagang korban kebakaran. Salah satu yang dibahas, yakni mengenai lahan atau lokasi baru untuk merelokasi mereka.
"Kami akan undang Wali Kota Medan. Kami akan tanyakan apakah ada lahan kosong atau tidak. Aspirasi para pedagang juga sudah kami tampung," kata Anton di lokasi kebakaran.
Tak hanya itu, pihaknya juga akan memanggil Kepala Dinas Pencegah Pemadam Kebakaran (P2K) Kota Medan Marihot Tampubolon. Komisi C DPRD Medan, lanjutnya, akan menanyakan mengenai penyebab sulitnya pemadaman api.
"Perlu kita tahu kenapa pemadaman begitu lama. Apakah ada kendala atau bagaimana," ujar dia.
Selain Anton Panggabean, beberapa pimpinan DPRD Kota Medan juga tampak di lokasi. Mereka di antaranya Iswanda Nanda Ramli dan Ikhwan Ritonga.
Kebakaran di gedung Pasar Aksara dan Buana Plaza di Jalan Aksara, Kecamatan Medan Tembung, Medan belum juga padam hingga Rabu (13/7) siang. Pemadaman masih terus berlangsung sejak api mulai berkobar sekitar pukul 12.10 WIB, Selasa (12/7).
Asap tampak masih mengepul dari setiap sisi gedung. Mobil unit pemadam kebakaran pun masih terlihat bolak balik menyirami bangunan pasar tersebut.