REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Bek Liverpool, Mamadou Sakho, dilaporkan tidak akan tampil untuk laga pembuka Liga Primer Inggris melawan Arsenal pada 14 Agustus mendatang. Hal itu diungkapkan oleh sang pelatih, Juergen Klopp.
Pemain timnas Prancis tersebut tengah menjalani perawatan untuk masalah Achilles yang dideritanya sejak lama. Sakho kemungkinan tidak bisa ikut dalam pelatihan selama tiga hingga empat pekan.
Pemain berusia 26 tahun itu telah menepi dari lapangan sejak April lalu, setelah ia dinyatakan positif mengalami cedera lutut dan kemudian menjalani masa penangguhan selama 30 hari.
Hal itu menyebabkan Sakho terpaksa melewatkan laga final Liga Europa dan Piala Eropa 2016. UEFA sendiri memberhentikan kasus Sakho pekan lalu. Namun, Klopp mengatakan ia akan absen selama satu bulan atau lebih.
"Mama cedera. Dia memiliki sedikit masalah dengan Achilessnya ketika ia bermain, satu hari main, satu hari tidak, semacam itu," ungkap Klopp, dilansir dari Sky Sports, Rabu (13/7).
"Ketika ia memiliki sedikit istirahat, dia menggunakan waktu itu untuk menjalani sedikit perawatan, dan sekarang berarti tiga atau pekan pekan lagi sebelum dia bisa berlatih lagi," lanjutnya.
Setelah penghentian atas dakwaan kasus anti-doping terhadap Sakho, Klopp lantas bungkan mengenai apakah hal itu sekarang segera berakhir. Ia mengaku tidak tahu pasti apa yang akan terjadi sekarang baik dari sisi Sakho atau UEFA.
"Yang lain harus membahas soal ini karena saya tidak tahu apa saya berhak atau tidak untuk berbicara," jelasnya.