REPUBLIKA.CO.ID, RIVERA -- Sebuah truk menyerang kerumunan warga di Kota Rivera, Nice, Prancis pada Kamis (15/7). Akibatnya, puluhan orang terbunuh sementara ratusan lainnya terluka. Serangan tersebut terjadi saat kerumunan warga menyaksikan pertunjukan kembang api untuk memperingati Hari Libur Nasional Prancis, Hari Bastille.
Televisi setempat, BFM TV mengungkapkan, sebanyak 30 orang tewas usai truk tersebut sengaja menabrak warga yang sedang berkumpul di Promenade Des Angles, area pantai terkenal di kawasan Nice.
BFM menjelaskan, otoritas setempat mengindikasikan insiden tersebut sebagai sebuah serangan. Meski belum bisa dipastikan terkait dengan kelompok ISIS, namun Reuters menulis bahwa peristiwa ini bertepatan dengan serangan Paris delapan bulan lalu dimana ISIS mengklaim bertanggungjawab atas serangan itu.
Gubernur setempat Christian Estrosi menulis di Twitter. “Dear Nicols. Sopir truk tersebut sudah membunuh puluhan orang. Tetaplah di rumah untuk saat ini. Ikuti berita.”
Sementara itu, Koran lokal setempat Nice Martin menginformasikan bahwa reporternya yang meliput langsung ke lapangan menjelaskan bahwa banyak orang terluka dan darah berceceran di jalan. Koran itu pun memublikasikan foto-foto kerusakan, penuh dengan peluru dan foto dari layanan darurat untuk mengobati korban yang terluka.
Damien Allemand, koresponden koran tersebut, menjelaskan, "Orang-orang berjalan Ini panik Dia naik ke atas Prom dan masuk ke dalam kerumunan ... Ada orang berlumuran darah Pasti ada banyak luka..."