Sabtu 16 Jul 2016 17:39 WIB

Pernyataan Lengkap Fethullah Gulen Soal Kudeta Turki

Ulama Turki yang tinggal di AS,  Fethullah Gulen.
Foto: reuters
Ulama Turki yang tinggal di AS, Fethullah Gulen.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Fethullah Gulen akhirnya bersuara. Lewat situs resmi Aliansi Nilai-Nilai Bersama, afsv.org, sebuah organisasi di Amerika Serikat yang memiliki hubungan dengan gerakan Hizmet di Turki, Gulen menyatakan sikap tentang kudeta di Turki pada Jumat (15/7) malam. Berikut kutipan lengkapnya. 

“Saya mengutuk, dengan istilah terkuat, percobaan kudeta militer di Turki. Pemerintah harus menang lewat proses pemilu yang bebas dan adil, tidak dengan paksaan. Saya berdoa kepada Tuhan untuk Turki, bagi warga Turki dan semua yang berada di Turki agar situasi ini bisa berakhir dengan damai dan cepat.”

"Sebagai seorang yang menderita di bawah berbagai kudeta militer selama lima kudeta terakhir, sangat menghina jika dikatakan memiliki hubungan dengan kejadian tersebut. Saya menyanggah keras tudingan tersebut."

(Baca: Fethullah Gulen Sanggah Jadi Dalang Kudeta Turki).

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menuding Fethullah Gulen sebagai dalang aksi percobaan kudeta militer yang terjadi di Turki semalam. Erdogan dan Kementerian Keadilan Turki sempat melansir bahwa tentara yang terlibat upaya kudeta merupakan pengikut ulama yang sempat menjadi sekutu dekat Erdogan tersebut. Erdogan pun berjanji akan memulangkan Gulen dari Pennsylvania, Amerika Serikat, untuk diadili di Turki. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement