Selasa 19 Jul 2016 14:32 WIB

Jamaah Haji dari Daerah Ini Dapat Bantuan Biaya Pemerintah

  Jamaah haji Kloter JKS-02 asal Jawa Barat mendarat di Terminal Selatan Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (29/9).  (Republika/Wihdan)
Jamaah haji Kloter JKS-02 asal Jawa Barat mendarat di Terminal Selatan Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (29/9). (Republika/Wihdan)

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PANJANG —  Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatra Barat, memberikan bantuan biaya domestik untuk para calon haji daerah itu yang akan berangkat ke tanah suci Mekkah, Arab Saudi, tahun ini.

"Sudah menjadi kewajiban pemerintah daerah dalam memperhatikan masyarakatnya, termasuk bantuan domestik dalam menunaikan ibadah haji," kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Padang Panjang, Eri di Padang Panjang, Sumatra Barat, Selasa (19/7).

Dia menambahkan, dengan adanya bantuan itu, setidaknya sudah bisa sedikit meringankan beban calon haji dari segi finansial, meski nilainya tidak seberapa. Bantuan domestik yang diberikan oleh Pemkot Padang Panjang itu, jelas dia, berupa transportasi dan pengiriman barang melalui PT Pos Indonesia.

"Kami sudah menyiapkan sebanyak empat bus dan pengiriman barang melalui jasa PT Pos Indonesia yang ada di Padang Panjang," ujarnya.

Untuk barang Calon Haji dimulai pada 18 Agustus satu hari sebelum Calon haji berangkat ke embarkasi Padang dan selanjutnya menuju ke Tanah Suci Mekah. Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kementerian Agama Padang Panjang, Syaiful Arifin mengemukakan calon haji yang berasal dari daerah itu berjumlah 166 orang yang direncanakan berangkat ke tanah suci Mekkah pada 19 Agustus 2016.

"Itu jadwal keberangkatan calon haji dari Padang Panjang menuju asrama di embarkasih Padang. Sedangkan berangkat ke tanah suci pada 20 Agustus 2016," lanjutnya.

Keberangkatan calon haji dari Padang Panjang tersebut menurut dia, termasuk gelombang pertama yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) VIII. Salah seorang calon haji dari Padang Panjang, Yanuar akan menaati segala aturan yang ada selama pelaksanaan haji mulai dari keberangkatan hingga selesai.

Kami akan mematuhi aturan mulai dari proses keberangkatan hingga pelaksanaan serta pemulangan jamaah haji nantinya, untuk kebaikan bersama," tambahnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement