Rabu 20 Jul 2016 15:47 WIB

Resepsionis Cafe Olivier: Jessica Terpaksa Pilih Meja 54

Rep: c39/ Red: Bilal Ramadhan
Prarekonstruksi Kematian Mirna: Anggota Reskrim Polda Metro Jaya melakukan pra-rekonstruksi di Cafe Olivier, Mal Grand Indonesia, Jakarta, Senin (11/1). Pra-rekonstruksi dilakukan dengan memeriksa ulang saksi-saksi kasus kematian Wayan Mirna Salihin.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Prarekonstruksi Kematian Mirna: Anggota Reskrim Polda Metro Jaya melakukan pra-rekonstruksi di Cafe Olivier, Mal Grand Indonesia, Jakarta, Senin (11/1). Pra-rekonstruksi dilakukan dengan memeriksa ulang saksi-saksi kasus kematian Wayan Mirna Salihin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat Jessica Kumala Wongso memesan meja pada tanggal 6 Januari 2016 lalu, Resepsionis Kafe Oliver Aprilia Cindy Cornelia mengatakan dalam kesaksiannya bahwa Jessica terpaksa memilih meja nomor 54 di kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat.

Hal ini disampaikan dalam sidang lanjutan Jessica di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jalan Bungur Besar Raya, Kemayoran, Rabu (20/7). Berdasarkan kesaksian Cindy. Jessica terpaksa karena saat itu yang tersisa di area no smoking hanya meja nomor 54.

Saat itu, meja nomor 53 dan 55 sedang terisi, sehingga oleh Cindy mau tak mau Jessica diarahkan ke meja nomor 54 dengan model bangku setengah lingkaran dan menggunakan sofa.

"Saya menuju ke sana, beberapa ada yang kosong. Dia nggak minta meja nomor 54, saya yang bawa ke arah sana. Karena pesan berempat, diarahkan ke sana. Dia memilih sofa. Jadi cuma meja nomor 54 yang kosong," tutur Cindy.

Ia menjelaskan, Jessica datang sekitar pukul 15.30 WIB, tapi, Jessica tak langsung duduk di meja pesanannya dan berkata akan kembali lagi sekitar pukul 16.00 WIB. Kemudian, Jessica datang lagi pada pukul 16.14 WIB dan langsung diarahkan Cindy, meja yang telah terlebih dahulu dipesannya itu.

Saat ditegaskan kembali apakah Jessica sengaja memilih meja itu, Cindy menjawab bahwa Jessica memilih karena hanya meja nomor 54 yang sesuai dengan pesanan Jessica.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement