Kamis 21 Jul 2016 17:56 WIB

Kementerian Desa Sediakan Lapak Online Jual Produk BUMDes

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Dwi Murdaningsih
Seorang pekerja menyelesaikan pembuatan jendela kapal di industri komponen kapal, Desa Kebasen, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Selasa (29/4). (Antara/Oky Lukmansyah)
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Seorang pekerja menyelesaikan pembuatan jendela kapal di industri komponen kapal, Desa Kebasen, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Selasa (29/4). (Antara/Oky Lukmansyah)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar mengatakan, Kementerian Desa menyediakan situs online untuk promosi dan penjualan produk-produk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

"Kami harap penerapan online shop ini dapat membantu BUMDes untuk lebih berkembang dan produktif. Kami punya sistem informasi desa terpadu, salah satunya adalah sistem informasi untuk mempromosikan dan menjual produk-produk BUMDes, melalui situs online yang kami sediakan, masyarakat dapat melihat produk-produk desa yang tidak kalah kualitasnya dengan produk-produk di kota," katanya, Kamis, (21/7).

BUMDes yang telah terbentuk hingga saat ini berjumlah 12.115 BUMDes. Digalakkannya program tersebut untuk  meningkatkan aktivitas ekonomi desa, mendorong terbangunnya ekonomi lokal desa berbasis produksi.

"E-commerce dibuat untuk memaksimalkan produk dan potensi desa. Pemanfaatan e-commerce dalam pengembangan produk unggulan desa ini menjadi terobosan baru untuk meningkatkan akses informasi, jaringan pasar, dan produktivitas bagi unggulan desa," ujar Marwan.

Produk BUMDes dapat diakses melalui situs bumdes.kemendesa.go.id yang terpusat di website resmi Kementerian Desa yakni www.kemendesa.go.id. Tidak hanya BUMDes, sistem informasi lain juga disediakan untuk melayani kebutuhan informasi terkait desa.

Sistem informasi desa lain di antaranya desa online, yakni situs internet yang dapat dimanfaatkan untuk promosi produk dan potensi desa. Sistem informasi potensi desa untuk mempromosikan potensi-potensi desa, sistem informasi transparansi keuangan desa sebagai sarana untuk memantau penggunaan dana desa.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement