REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Ketika menjalani tes medis untuk pertamakalinya di Manchester United (MU), Zlatan Ibrahimovic sudah langsung bisa menunjukkan kekuatannya. Awal Juli lalu, Ibra sukses melewati tes medis dengan nilai tertinggi yang pernah dicatatkan oleh para pemain MU.
MU saat itu melalui akun Twitternya mengumumkan rekor yang baru saja dipecahkan oleh pemain 34 tahun tersebut. Tak ayal, kekaguman pun mengalir kepada Ibra. Banyak tak menyangka, pemain yang sudah dikategorikan gaek itu bisa tetap punya fisik sangat prima.
Pelatih MU, Jose Moruinho pun mengakui kehebatan Ibra. Mou yang ditanya mengapa memberikan waktu libur lebih panjang kepada Ibra dibanding pemain lainnya menjawab pemain asal Swedia itu sangat istimewa.
"Dia memang punya tubuh luar biasa. Usia hanya identitas angka, tapi kekuatan dan kesehatan tubuhnya menunjukkan dia masih muda. Akan tetapi dia tetap perlu istirahat, tubuhnya istimewa, pikiran dan mentalnya juga demikian, semua itu perlu diistirahatkan," kata Mou dikutip dari laman resmi klub, Jumat (22/7).
Mou pun menyebut Ibra tidak akan menyusul MU pada tur pramusim di Cina kali ini. Menurut dia, Ibra yang baru akan mulai masuk Senin (25/7) hanya akan menunggu di Manchester untuk menjalani program latihan khusus.
"Dia akan kembali dengan kekuatan terbaiknya bagi tim ini. Jadi sementara ini biarkan dia menikmati istirahatnya," kata Mou.