REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Pemerintah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mulai membangun rumah Satiman (56 tahun). Wanita itu tinggal di bekas kandang kambing bersama anggota keluarganya.
"Kami berharap bantuan rumah itu agar keluarga Satiman tidak kembali menempati kandang kambing itu," kata Bupati Lebak, Iti Octavia saat dihubungi di Lebak, Jumat (22/7).
Satiman, warga Desa Ciakar Kecamatan Gunungkencana, sudah hampir 13 tahun bersama keluarga tinggal di tempat yang tidak layak huni itu. Ia tinggal di bekas kandang kambing karena penghasilan buruh tani tidak menentu, dan terkadang menganggur.
Saat ini, pembangunan rumah Satiman sedang dikerjakan oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang dibantu para relawan. Selain itu, warga setempat juga membantu agar tempat kediamannya tersebut secepatnya bisa dihuni.
Saat ini, keluarga Satiman tinggal bersama tetangganya sambil menunggu pembangunan rumah selesai. "Kami berharap pembangunan rumah segera selesai dan Satiman bersama isterinya Suarni dan dua anaknya memiliki rumah layak hunia," kata Iti.
Bupati Lebak mengatakan, pemerintah daerah sudah menyiapkan material bangunan agar rumah tersebut dibangun dengan layak huni. Pembangunan rumah tersebut diharapkan semi permanen dan berlantai semen, meskipun bantuan tersebut relatif kecil. "Semua pekerja pembangunan rumah Satiman itu secara gotong royong," katanya.
Sementara itu, Ketua Rukun Tetanga (RT) setempat, Sumitra mengatakan pihaknya berharap keluarga Satiman bersama isteri dan dua anaknya mendapat kehidupan yang lebih baik dengan menghuni rumah tersebut.
"Kami membangun rumah Satiman secara gotong-royong dengan anggota BPBD agar secepatnya bisa dihuni," katanya.