Ahad 24 Jul 2016 15:29 WIB

AS Kutuk Serangan Bom Bunuh Diri di Kabul Afghanistan

Rep: Puti Almas/ Red: Angga Indrawan
Lokasi serangan bom di Kabul, Afghanistan, Sabtu (23/7).
Foto: Reuters
Lokasi serangan bom di Kabul, Afghanistan, Sabtu (23/7).

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Amerika Serikat (AS) mengutuk serangan bom bunuh diri yang menargetkan demonstran dari etnis Hazara di Kabul, Afghanistan. Hal ini disampaikan oleh Gedung Putih, Sabtu (23/7). 

"Serangan bom bunuh diri yang terjadi ini sangat keji karena faktanya ini ditujukan terhadap orang-orang yang melakukan demonstrasi secara damai," ujar pernyataan dari Gedung Putih, dilansir Reuters, Ahad (24/7). 

Peristiwa mengerikan itu terjadi saat aksi unjuk rasa oleh Hazara, etnis minoritas Afghanistan digelar di Ibu Kota Kabul, Sabtu (23/7). Sedikitnya 80 orang tewas dan 230 lainnya terluka. 

Dalam sebuah rekaman yang disiarkan stasiun televisi Afghanistan, terlihat sejumlah tubuh hangus dan potongan tubuh banyak orang tergelatak disertai lumuran darah di sepanjang jalan di kawasan Den Mazang. Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengklaim berada di balik serangan mematikan tersebut. 

AS menekankan akan berkomitmen untuk bekerjasama dengan pasukan keamanan Afghanistan dan negara-negara di sekitarnnya. Hal ini agar ancaman teroris seperti itu dapat dihadapi dengan sebaik-baiknya. "Kami tetap berkomitmen untuk bekerjasama menghadapi kekuatan-kekuatan yang mengancam keamanan, stabilitas, serta kemakmuran Afghanistan," tulis pernyataan Gedung Putih. 

Baca: ISIS Klaim Lakukan Serangan di Kabul, 80 Tewas

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement