REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korban akibat kapal yang tenggelam di perairan Johor Bahru, Malaysia bertambah. Sebanyak 12 orang di kapal yang membawa sekitar 60 warga Indonesia (WNI) tersebut ditemukan tewas.
Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) untuk Johor Bahru, Taufiqur Rijal mengatakan satu jenazah laki-laki ditemukan di sekitar lokasi kejadian pada pukul 13.30 waktu setempat, Senin (25/7). Sebelumnya, 11 orang dilaporkan tewas dan tujuh diantaranya adalah perempuan.
"Hari ini pukul 13.30 waktu setempat telah ditemukan kembali jenazah laki-laki oleh nelayan di sekitar lokasi kejadian," ujar Taufiqur kepada Republika.co.id, Senin (25/7).
Menurut Taufiqur, saat ini jenazah tersebut sudah dibawa ke rumah sakit untuk menjalani proses visum. Sementara itu, tiga dari 12 korban yang ditemukan juga sudah berhasil diidentifikasi.
Masing-masing adalah Yolan Alindasera, perempuan asal Kupang dan bayinya bernama Yolan A. Korban selanjutnya bernama Maya, perempuan asal Medan.
"Atas permintaan keluarga, tiga jenazah yang sudah diidentifikasi kini dalam proses dibawa kembali ke tempat asal di Indonesia dan dilakukan pemakaman," ujar Taufiqur.