Senin 25 Jul 2016 16:51 WIB

Terpuruk di Era Guardiola, Ribery Senang Kehadiran Ancelotti

Rep: Gilang Akbar Prambadi/ Red: Citra Listya Rini
Franck Ribery.
Foto: AP
Franck Ribery.

REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN--Bintang Bayern Muenchen, Franck Ribery, merasa menemukan nafas baru sejak kedatangan pelatih anyar, Carlo Ancelotti ke Allianz Arena. Ribery merasakan adanya kepercayaan lebih kepadanya dari Ancelotti.

Hal ini menurutnya berbanding terbalik ketika Muenchen dilatih oleh Josep 'Pep' Guardiola. Saat Muenchen dilatih Pep, Ribery lebih banyak menghangatkan bangku cadangan.

Imbasnya, pemain asal Prancis ini hanya diturunkan dalam 50 laga bundesluga saja selama tiga musim. "Saya merasakan sebuah kebebasan dan benar-benar termotivasi. Ancelotti adalah pemberian bagi klub ini, sejak kedatangannya, saya mendapat kepercayaan besar," kata Ribery dikutip dari Soccerway, Senin (25/7).

Ribery membuat gol ketika Muenchen melakoni laga persahabatan kontra Lippstatdt dan Landshut. Dia pun jadi starter saat Muenchen mengalahkan tim besutan Guardiola, Manchester City.

"Ancelotti merupakan pelatih hebatm saya memerlukan orang seperti Jupp Heynckes dan Ottmar Hitzfeld yang memberikan kepercayaan. Kini, Ancelotti melakukannya. Jika saya diberi 100 persen maka saya akan memberi 150 persen balik," kata pemain mualaf ini.

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement