REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija Jakarta yang tampil dengan skuat minim harus mengakui keunggulan tim tuan rumah Bhayangkara Surabaya United daam lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) A. Bermain di Stadion Delta Sidoarjo pada Sabtu (30/7), Persija takluk 1-2 dari BSU.
Dengan kekalahan ini Persija masih tercecer di posisi 13 dengan 12 poin. Sedangkan BSU masih bertengger di peringkat tiga klasemen sementara ISC A.
Bermain didepan ribuan pendukung sendiri, BSU percaya diri melancarkan serangan ke jantung pertahanan Persija. Usaha tim tuan rumah berbuah manis pada menit ke-25 lewat gol Evan Dimas. Tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti sang playmaker tak mampu dijangkau oleh oleh kiper Persija Andritany.
Hanya berselang beberapa menit, angka di papan skor kembali berubah. Giliran Rudi Widodo menjebol gawang Andritany untuk membawa BSU memimpin 2-0.
Pada sisa babak pertama, Macan Kemayoran mencoba untuk mempertipis ketertinggalan, namun minimnya peluang yang diciptakan membuat usah pemain Persija sia-sia.
Meski telah unggul 2-0 pada babak pertama, BSU terus melancarkan serangan secara bertubi-tubi ke gawang Persija. Pada menit ke-63 Evan Dimas berpeluang untuk kembali mencatatkan namanya ke papan skor. Sayang tembakannya dari luar kotak penalti masih melambung tipis dari mistar gawang.
Saat pertandingan menginjak menit ke-72 tim tuan rumah kembali memiliki peluang untuk menggandakan keunggulan. Kali ini giliran striker asing Thiago Furtuoso yang mengancam gawang Persija.
Berawal dari aksi Evan Dimas yang menyisir sisi kiri pertahanan Persija, ia kemudian memberika umpan daerah kepada Thiago. Namun Thiago tak mampu menyambut bola dengan baik.
Dua menit kemudian, Persija yang lebih banyak bertahan dan mengandalkan serangan balik mendapatkan peluang emas untuk mempertipis ketertinggalan. Hanya, tembakan bebas yang dilakukan oleh Bambang Pamungkas masih bisa ditepis oleh kiper BSU Wahyu Tri Nugroho.
Akhirnya upaya tim tamu untuk memperpendek jarak menuai hasil pada menit ke-80. Gol skuat Macan Kemayoran dicetak Maman Abdul Rahman, setelah bekerjasama dengan Bambang Pamungkas.
Tembakan keras Maman usai menyambut operan tipis Bambang Pamungkas saat melepaskan tendangan bebas tak mampu diantisipasi Wahyu Tri Nugroho. Tapi, hanya ini satu-satunya gol Persija hingga laga berakhir.