REPUBLIKA.CO.ID, SIDNEY – Ahli kecelakaan udara yang melakukan penyidikan terhadap kasus kecelakaan yang dialami pesawat MH370 maskapai Malaysia Airlines, menyebut pesawat tersebut sengaja diterbangkan ke laut.
Larry Vance, salah satu tim penyidik ahli mengatakan dalam program acara 60 Menit Australia bahwa sang pilot menerbangkan pesawat pada akhir penerbangannya. Dia mengatakan foto-foto flaperon pesawat itu ditemukan di pantai sejauh 2.500 mil daerah pencarian.
Menurut dia foto tersebut merupakan bukti pasti bahwa pilot tidak memiliki pilihan lain kecuali terjun ke laut.
“Seseorang menerbangkan pesawat ke dalam air. Tidak ada alternatif lain yang bisa diikuti,” ujarnya seperti dilansir dari The Independent, pada Senin (1/8).
Sementara Peter Foley, Biro Keselamatan Transportasi Australia yang juga tim penyelidik kecelakaan mengatakan bahwa kerusakan flaperon yang berkelanjutan merupakan bukti untuk teori pendaratan yang digunakan awak pesawat tersebut.
Pemerintah Malaysia, Cina dan Australia telah mengumumkan bahwa pencarian di bawah air untuk pesawat MH370 akan ditangguhkan setelah area pencarian saat ini telah disapu bersih. Para anggota tim penyidik harus bisa menyusuri sekitar 3.900 mil persegi lagi dalam operasi pencarian tersebut, dari total area 436.300 mil persegi. Dan operasi pencarian ditargetkan rampung hingga akhir tahun ini.