REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- PT Angkasa Pura II (Persero) siap mengoperasikan Terminal 3 Ultimate Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada 9 Agustus mendatang. Sebagai langkah awal pengoperasian, maskapai Garuda Indonesia akan mendapat kesempatan pertama untuk mencoba Terminal 3 Ultimate tersebut sebesar 40 persen.
"Secara umum, saya melaporkan kepada Wapres Jusuf Kalla mengenai persiapan pengoperasian Bandara Terminal 3 Ultimate yang panjangnya 2,4 kilometer dan akan dioperasikan 40 persen dari seluruhnya pada tanggal 9 Agustus besok," kata kata Komisaris Utama PT AP II Rhenald Kasali saat melapor kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Rabu (3/8).
Pengoperasian Terminal 3 Ultimate tersebut akan resmi dimulai pada pukul 00.01 WIB khusus untuk penerbangan domestik pesawat Garuda Indonesia. Pelaksana Tugas Direktur Utama PT AP II Djoko Mujadmojo menjelaskan pihaknya saat ini sedang melakukan sosialisasi kepada para calon penumpang supaya tidak salah terminal pada saat keberangkatan perjalanan pesawat.
"Seluruh penerbangan domestik Garuda akan berpindah dari Terminal 2F ke Terminal 3 sejak pukul 00.01 WIB 9 Agustus nanti. Semua persiapan sudah dilakukan dan kita sedang sosialisasi kepada personel dan masyarakat," kata Djoko.
Sementara itu, keseluruhan renovasi Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta akan beroperasi penuh pada 3 Maret 2017, berbarengan dengan penyelesaian pembangunan kereta api dan people mover. "Kami targetkan tidak lebih dari Maret tahun depan, bersamaan dengan selesainya kereta api dari Jakarta ke bandara dan 'people mover' dari Terminal 1 - stasiun kereta api - Terminal 2 - Terminal 3," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Operasi Garuda Indonesia Novianto Herupratomo mengatakan saat ini tengah dilakukan simulasi setelah uji coba. "Terminal 3 sudah siap kami sudah melakukan perpindahan untuk rute domestik dan internasionalnya menyusul," katanya. Dia mengaku Terminal 3 akan menjadi bagian penting dari bisnis Garuda.