REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM — Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-26 yang diselenggarakan di Provinsi Nasional Tenggara Barat (NTB) dinilai berjalan dengan lancar. Terlebih, antusiasme masyarakat terhadap kegiatan tersebut begitu besar.
"Insya Allah semoga kita bisa menjadi tuan rumah yang baik dan berprestasi," ujar Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Pemprov NTB, Faturahman kepada wartawan di Kota Mataram, Jumat (5/8).
Menurut dia, pelaksanaan MTQ yang berjalan lancar tidak terlepas dari kerja keras panitia serta dukungan masyarakat NTB yang meramaikan perlombaan MTQ dengan hadir pada setiap lomba.
Ia menambahkan, acara penutupan MTQ Nasional ke-26 yang akan dilaksanakan pada Sabtu 6/8) terbuka bagi masyarakat umum. Bahkan panitia menyediakan tempat bagi masyarakat yang ingin menyaksikan langsung acara penutupan.
“Kita siapkan tempat bagi masyarakat di sebelah kanan panggung utama, kapasitasnya bisa sampai dua ribu masyarakat diluar undangan yang lain,” ungkap dia.
Menurut dia, itu dilakukan sebagai bentuk penghargaan kepada masyarakat NTB yang antusias terhadap acara tersebut. Selain itu, masih adanya kekurangan saat pelaksanaan dijadikan evaluasi.
Faturahman mengatakan MTQ ke 26 akan ditutup oleh Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin. Sementara Wakil Presiden yang direncanakan hadir menutup acara tidak bisa datang. "Saya kurang tahu kenapa Wapres gak bisa hadir, kita sih tentu inginnya bisa hadir,” katanya.