REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER – Pelatih Leicester City Claudio Ranieri menegaskan timnya tak akan mengulangi kesalahan Chelsea musim lalu. Berstatus juara bertahan Liga Primer Inggris, Chelsea limbung dan hanya finis kesepuluh.

Leicester berstatus juara bertahan menyambut Liga Primer musim ini, tapi pasar taruhan menempatkan the Foxes sebagai unggulan ketujuh untuk menjuarai liga. Namun Ranieri tak melihat timnya akan turun sejauh itu

Pelatih asal Italia itu mengibaratkan timnya sebagai rumah. "Saat saya membangun sesuatu, itu tak pernah dihancurkan," kata pria 64 tahun ini dikutip Four Four Two, Sabtu (6/8).

"Filosofi saya melihat rumah sendiri, bukan rumah orang lain. Penting apa yang terjadi si sini. RUmah saya sangat bersih dan jelas."

Ia mengatakan sekarang mencoba membangun lantai satu dan dua. Menurut dia, fondasi Leicester sangat solid.

Ia mengaku tak tahu apa yang terjadi kepada Chelsea yang terpuruk setelah juara.

"Saya bicara dengan para pemain dan berlata,"Saya sangat mengenal kalian sekarang dan saya ingin lagi. Lupakan apa yang sudah kita capai, saya ingin lagi"," kata dia.

Ia membocorkan kekuatannya, antara lain selalu memiliki keseimbangan yang tepat dan tak pernah menyerah. Ranieri mengaku percaya diri.

"Jika seorang ingin melakukan sesuatu, pada akhirnya dia akan mencapai sesuatu," kata Ranieri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika