REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Cina telah meluncurkan satelit telekomunikasi seluler pertamanya dari Beijing. Satelit Tiantong-01 akan membangun jaringan seluler yang melayani Cina, Timur Tengah, Afrika, dan daerah lainnya.
BBC News mengutip kantor berita Cina, Xinhua, melaporkan satelit dikirim ke luar angkasa pada Ahad (7/8) dini hari. Layanan di darat akan dioperasikan oleh perusahaan telekomunikasi Cina, China Telecom. Cina juga mempersiapkan putaran berikutnya misi ruang angkasa berawaknya.
Pada Sabtu (6/8), dua roket peluncuran tiba di sebuah pusat peluncuran di barat laut Cina. Mereka akan membawa modul kedua untuk stasiun ruang angkasa yang direncanakan negara itu, yang akan menggantikan Tiangtong-01. Staf pesawat ruang angkasa menyebutnya Shenzou-11.
Cina kali pertama mengirimkan astronotnya ke luar angkasa pada 2003. Sejak itu mereka terus mengalami kemajuan besar.
Kepala misi pendaratan di bulan Cina mengatakan kepada BBC awal tahun ini, bahwa Cina berencana menetap di Bulan. Mereka juga berencana menjelajahi Mars.