REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Mantan presiden ultra-konservatif Iran, Mahmoud Ahmadinejad, menulis sebuah surat kepada Presiden Amerika Serikat Barack Obama. Ia meminta Obama segera memperbaiki putusan Mahkamah Agung AS baru-baru ini.
Dalam suratnya, seperti dilansir The New Arab Senin (8/8), Ahmadinejad mengatakan Obama sebaiknya segera memperbaiki putusan April yang memungkinkan keluarga marinir AS menuntut ganti rugi dari dana beku Iran.
Serangan bom pada 1983 di pangkalan militer AS di Beirut merenggut 305 orang yang sebagian besar merupakan tentara AS. Pengadilan AS memutuskan Iran dan Hizbullah bertanggung jawab atas serangan tersebut.
"Saya bersemangat menyarankan Anda untuk tak membiarkan pencemaran nama baik sejarah dan kejadian pahit di bawah nama Anda," kata Ahamdinejad dalam surat yang diterbitkan situs yang berafiliasi dengan kantor Ahmadinejad.
Mantan presiden itu mengatakan, ia memberi surat ke Kedutaan Besar Swiss di Teheran yang mewakili kepentingan AS di Iran. Namun pejabat kedutaan menolak berkomentar.
Surat Ahmadinejad keluar di tengah spekulasi bahwa ia bisa membuat kejutan kembali ke politik.