REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN --  Kalangan pelajar sebagai generasi penurus bangsa, harus memiliki jiwa patriotism dan nasionalisme yang tinggi, serta memahami nilai-nilai yang terkandung dalam lima butir Pancasila. Untuk itulah, Komandan Kodim 0615/Kuningan Letkol Inf Arif Hidayat Sip memberikan materi tentang wawasan kebangsaan dan bela negara kepada 500 siswa siswi SMKN 5 Kuningan, Kamis(11/8).

 Menurut Arif, tujuan penyampaian materi belanegara kepada para pelajar adalah untuk meningkatkan wawasan kebangsaan dan bela negara bagi siswa dan siswi yang merupakan generasi muda penerus bangsa. Dengan demikian, diharapkan, para generasi muda itu memiliki jiwa patriotisme dan nasionalisme yang tinggi. “Serta memahami nilai-nilai yang terkandung dalam lima butir Pancasila, dan kemudian dapat di aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan masyarakat,” ujarnya seperti disampaikan Pendam III Siliwangi.

Selain itu, menurut Arif, pemberian materi bela negara ini adalah untuk menyegarkan dan menguatkan kesadaran dalam membangun cinta Tanah Air, serta lebih mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan.

“Bela Negara merupakan sikap dan perilaku warga negara yang memiliki jiwa kecintaan kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara,” ujar Arif.

Dikatakan Arif, bahwa esensi dari nilai kebangsaan, nilai persaudaraan, nilai keselarasan, nilai kerakyatan, keadilan, toleransi dan gotong royong itu merupakan aplikasi dari nilai-nilai yang dikembangkan dalam bela negara seperti cintai Tanah Air, sadar berbangsa dan bernegara, rela berkorban untuk bangsa dan negara serta mewaspadai kemungkinan bangkitnya Komunisme.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Sekolah SMKN 5 Kuningan Lili Ramli, Kapolsek Ciawigebang Kompol Sudiyono SH, para guru SMKN 5 Ciawigebang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika