REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksana tugas Dirut PT Angkasa Pura II (Persero) Djoko Mujatmodjo mengaku sedang menindaklanjuti keberadaan foto di Terminal 3 Ultimate Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang mirip dengan tokoh Partai Komunis Indonesia (PKI) DN Aidit.
"Itu sedang kita konfirmasikan dengan pelukisnya. Makanya sekarang kita tutup," katanya kepada Republika, Jumat (12/8).
AP II, ia katakan, sedang meminta penjelasan kepada sang pelukis atas kehadiran foto yang diduga mirip DN Aidit tersebut. Djoko menegaskan, apabila benar foto tersebut adalah DN Aidit, AP II tidak segan-segan untuk menariknya dan mengembalikan lukisan tersebut kepada sang pelukis.
"Kita minta penjelasan pelukisnya kalau memang tidak sesuai akan kita kembalikan," ungkapnya.
Staf khusus Menteri Perhubungan Dewa Made J Sastrawan mengaku belum mengetahui hal ini. Ia menilai AP II bisa menjelaskan hal tersebut kepada publik. "Saya tidak mengetahui hal itu. Pak Djoko (AP II) mungkin dapat membantu mengkonfirmasikan," ungkapnya.
Foto mirip Aidit itu terpampang dalam pameran foto yang terpajang di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta yang baru dibuka 9 Agustus 2016. PT Angkasa Pura II sebagai pengelola bandara berupaya melayani penumpang dengan maksimal dengan membuat pameran foto yang menggandeng salah satu media nasional.
Dalam foto itu, wajah Aidit disandingkan dengan foto pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan dan pendiri Nahdlatul Ulama KH Hasyim Asy'ari. Tampak pula ada wajah presiden keempat RI Gus Dur dalam foto kolase tersebut.
