Ahad 14 Aug 2016 14:48 WIB

Bentrok Kembali Meletus di Sudan Selatan

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Esthi Maharani
Salva Kiir
Foto: Ajazeera
Salva Kiir

REPUBLIKA.CO.ID, JUBA -- Bentrokan antara pasukan loyalis Presiden Salva Kiir dan oposisi kembali meletus di Sudan Selatan, Sabtu (14/8). Informasi ini disampaikan oleh Juru bicara opisisi, Jams Gatdet. Sedangkan pemerintah masih belum berkomentar.

Saksi melaporkan baku tembak hebat terjadi sekitar Yei yang merupakan jalan penghubungan Juba dengan Uganda. Bentrok meletus setelah Juba diliputi pertempuran yang dikhawatirkan berkembang jadi perang sipil. Gatdet menuduh pemerintah yang memulai pertempuran sekitar Yei.

"Pasukan kami telah memutuskan menutup jalan Juba-Yei. Pasukan kami menghancurkan konvoi pemerintah yang penyerang pasukan kami di sana," kata dia.

Pada Juli, Dewan Keamanan PBB menurunkan 4.000 pasukan pelindung sepanjang Juli. Mereka mendukung pasukan penjaga perdamaian PBB yang sudah ada di sana sebanyak 12.000 orang.