Senin 22 Aug 2016 07:10 WIB

Empat Pelabuhan Utama Terapkan Sistem Tunggal Pengurusan Dokumen

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Nidia Zuraya
Bongkar muat peti kemas.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Bongkar muat peti kemas.

REPUBLIKA.CO.ID, DELI SERDANG -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sedang melakukan persiapan pemberlakuan sistem tunggal pengurusan dokumen pelayaran atau Inaportnet. 

Direktur Lalu Lintas Dan Angkutan Laut Bay M Hasani mengatakan, ada empat pelabuhan yang akan menerapkan sistem tersebut yakni Pelabuhan Belawan Medan, Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, dan Pelabuhan Makasar Sulawesi Selatan.

Ia menjelaskan, kehadiran inaportnet mampu mempercepat dan mengefisienkan proses perizinan seluruh pengurusan pelayaran dan angkutan barang baik ekspor, impor, dan pelayaran domestik. Selain itu, penerapan Inaportnet pada keempat pelabuhan yang menjadi pelabuhan utama diharapkan menjadi proyek percontohan  di Indonesia. 

Saat ini sistem tunggal pengurusan dokumen di dua pelabuhan yakni Pelabuhan Makassar dan Pelabuhan Belawan sudah berjalan. Dua pelabuhan lain, yakni Pelabuhan Tanjung Priok dan Pelabuhan Tanjung Perak ditargetkan tuntas pada September 2016.