REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL—Pemilik Liverpool Fenway Sports Group (FSG) dilaporkan berencana menjual saham mereka. Kabar ini dibantah oleh pemilik asal Amerika Serikat itu.
“Klub ini (Liverpool) tidak dijual. Kami belum memiliki diskusi atau negosiasi dengan siapapun karena klub ini tidak dijual,” ujar Werner, dikutip dari Mirror, Senin (22/8).
Akan tetapi, sumber dalam Anfield menyebutkan para bos Liverpool akan mempertimbangkan untuk melepas sebagian kecil porsi saham kepada pengusaha Cina. Ini agar mereka bisa menerobos masuk ke pasar Cina dan Asia yang menggiurkan.
FSG dilaporkan sudah menunjuk bankir investasi untuk memberikan saran terkait penjualan klub. Sumber lainnya menyatakan FSG sedang mempersiapkan untuk memulai negosiasi dengan konsorsium Cina. Proses ini disebut-sebut sebagai tahap awal penjualan saham kecil di the Reds.
Konsorsium konglomerat Cina dilaporkan tertarik untuk membeli saham the Reds. Sebab mereka mendapat dukungan dari pemerintah Cina.
Pekan lalu, Liverpool terpaksa menelan kekalahan 0-2 dari klub promosi Liga Primer, Burnley FC. Pertandingan Liga Primer ini telah digelar di Stadion Turf Moor pada Sabtu (20/8).