Selasa 23 Aug 2016 05:03 WIB

Guru SMA YAS Tewas Dikeroyok karena Hal Sepele

Rep: Djoko Suceno/ Red: Esthi Maharani
Pengeroyokan (ilustrasi)
Foto: ngapak.com
Pengeroyokan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Nahas menimpa Tatang Wiguna (35 tahun), guru SMA Yayasan Atikan Sunda Jl PHH Mustofa, Kota Bandung. Korban warga Gang H Tamim I No 6 Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung, tewas akibat tikaman senjata tajam tiga orang pelaku yang mengeroyoknya.

Peristiwa pengeroyokan hingga tewasnya korban itu terjadi Senin (22/8) sekitar pukul 16.00 WIB di Jl AH Nasition (belokan Jl Antapani), Kelurahan Cicaheum, Kecamatan Kiaracondong.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus memaparkan pengeroyokan terjadi hanya karena masalah sepele. Korban yang saat itu tengah mengendarai motor menyenggol pelaku. Tak terima, pelaku pun mengejar korban dan mengeroyoknya.

‘’Hanya karena kesenggol motor korban pelaku langsung mengeroyok korban hingga tewas. Siapa yang melakukan penusukan masih terus di dalami polisi,’’ katanya, Senin (22/8) malam.

Dalam hitungan jam setelah kejadian, polisi pun berhasil membekuk dua dari tiga pelaku. Saat diringkus, keduanya dalam kondisi mabuk. Mereka juga dikenal sebagai calo Terminal Cicaheum, Bandung.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement